IDXChannel - Samsung Electronics memperkirakan kenaikan laba operasional lebih dari 10 kali lipat pada kuartal I-2024 dibandingkan periode serupa di tahun sebelumnya.
Dilansir dari Reuters pada Jumat (5/4/2024), lonjakan tajam ini ditopang rebound harga chip semikonduktor.
"Permintaan atas chip flash NAND meningkat, yang mungkin meningkatkan margin,” kata Park Sung-soon, analis di Korea Investor Layanan Hubungan.
Produsen chip memori dan televisi terbesar di dunia ini memperkirakan laba operasionalnya mencapai KRW6,6 triliun atau sekitar Rp77 triliun pada kuartal yang berakhir pada 31 Maret.
Angka tersebut naik 931% dari KRW640 miliar pada kuartal I-2023 dan merupakan yang tertinggi sejak kuartal III-2022.
Angka ini juga melampaui prediksi LSEG SmartEstimate sebesar KRW5,7 triliun yang didasarkan pada proyeksi sejumlah analis yang biasanya akurat.
Namun, pendapatan Samsung hanya meningkat 11% menjadi KRW71 triliun pada kuartal I-2024, di bawah prediksi LSEG SmartEstimate sebesar KRW72,3 triliun.
“Pendapatan mendekati perkiraan tetapi laba operasional jauh mengalahkan ekspektasi, ini kemungkinan besar karena pulihnya sektor chip flash NAND," terang Park.