Febrina Ratna
IDXChannel – Honda siap memulai penjualan van listrik berukuran mikro atau mini yang diberi nama N-VAN e: pada Oktober 2024. Kehadiran mobil teranyar itu bakal menambah ramai pasar mini van listrik.
Van komersial listrik mini itu diklaim memiliki jangkauan jelajah 245 km (152 mil) pada sekali isi daya. “Kenyamanan pelanggan dikejar dengan waktu pengisian sekitar 4,5 jam untuk pengisian normal (output 6,0 kW) dan sekitar 30 menit untuk pengisian cepat (output 50 kW),” kata manajemen Honda dalam siaran pers, Kamis (13/6/2024).
Honda mengatakan sistem pendingin dan pemanas baterai bisa menghambat penurunan kinerja baterai yang disebabkan oleh suhu tinggi atau rendah. Sehingga berkontribusi pada waktu pengisian daya yang lebih singkat dan jangkauan yang lebih jauh, terutama selama musim dingin.
Kendaraan ini akan digolongkan sebagai kendaraan domestik bertenaga rendah dan memiliki pajak rendah. Sejauh ini, terdapat empat tipe untuk mode N-VAN e: yaitu e:L4, e:FUN, e:G, dan e: L2
Harga kendaraan listrik mini tersebut dibanderol paling murah 2.439.800 yen atau sekitar Rp252,12 juta. Sementara itu yang paling mahal dipatok 2.919.400 yen atau setara Rp301,89 juta.
Sejauh ini, peluncuran model baru ini baru akan dijual di Jepang dan belum ada informasi terkait kapan masuknya varian kendaraan it uke Indonesia. Selain itu, produsen mobil terbesar kedua berdasarkan volume penjualan itu berencana untuk mulai menjual mobil penumpang listrik pada tahun depan.
Di sisi lain, Reuters menyebut Honda menjadi pendorong di pasar besar mobil listrik berukuran mikro di Jepang. Model N-Box-nya telah lama menduduki peringkat teratas pasar kendaraan penumpang listrik Jepang.
Kendaraan listrik mini van sangat populer di kalangan bisnis dan rumah tangga untuk mengirimkan hasil pertanian, parsel, dan barang lainnya di daerah perkotaan dan pedesaan di Jepang, sebagian karena harganya yang relatif murah.
Adapun, peluncuran mini van listrik itu beberapa bulan setelah Toyota Motor menyatakan menunda peluncuran mobil listrik mini yang dikembangkannya bersama Suzuki Motor dan Daihatsu menyusul skandal uji keselamatan di Daihatsu.
Sementara itu, Mitsubishi Motors Corp pada Desember 2023 meluncurkan kembali van komersial kecilnya, yaitu Minicab EV.
(FRI)
