"Mungkin angkanya sekitar 870 (sampai) 890-an ribu. Kira-kira seperti itu. Nah itu prediksi dari Hyundai," katanya.
Industri otomotif Indonesia sempat mengalami keterpurukan pada 2020 dengan penjualan 532.407 unit. Namun, itu terjadi saat masa pandemi Covid-19. Kemudian penjualan perlahan membaik hingga angka 1 juta unit pada 2022 dan 2023.
Sementara pada Januari-September 2024, penjualan mobil di Indonesia baru mencapai angka 633.218 unit. Artinya masih butuh lebih dari 200 ribu unit untuk mencapai target baru sebesar 850 ribu unit pada tiga bulan terakhir tahun ini.
Seperti diketahui, Gaikindo menurunkan target penjualan mobil menjadi 850 ribu unit dari awalnya 1 juta unit. Hal ini dilakukan karena penjualan mobil sepanjang tahun ini belum mencapai angka yang diharapkan.
(Dhera Arizona)