Indah Mulyani
IDXChannel - Negara bagian AS, Indiana, mengajukan dua tuntutan hukum pada hari Rabu (7/12) terhadap platform media sosial TikTok pada Rabu (7/12/2022).
Jaksa Agung Indiana Todd Rokita menuduh TikTok telah menyesatkan pengguna terkait masalah konten dewasa dan narkoba yang dapat diakses oleh pengguna anak umur.
Dilansir dari BBC pada Jumat (9/12), untuk tuntutan pengaduan kedua, Rokita berargumen TikTok milik China secara keliru menyesatkan pengguna tentang otoritas pemerintah China untuk melihat data sensitif pengguna yang diperoleh melalui aplikasi.
"TikTok adalah serigala berbulu domba," begitu yang tertulis dokumen pengadilan.
"Selama TikTok diizinkan untuk menipu dan menyesatkan konsumen Indiana tentang risiko terhadap data mereka, konsumen tersebut dan privasi mereka adalah mangsa yang mudah,” tambahnya.
Keluhan tersebut mengatakan algoritma aplikasi mempromosikan berbagai konten yang tidak pantas, menggambarkan alkohol, tembakau, dan obat-obatan; konten seksual, ketelanjangan, dan tema sugestif; dan kata-kata kotor yang intens.
Sementara itu, Indiana saat ini sedang mencari perintah terhadap praktik dan hukuman perdatanya terhadap perusahaan karena "perilaku tidak adil dan menipu."
Rokita juga mengatakan tuntutan hukum adalah yang pertama diluncurkan oleh negara bagian AS terhadap ByteDance.
Di sisi lain, seorang juru bicara TikTok mengatakan "keselamatan, privasi, dan keamanan dari komunitas kami prioritas utama kami".
Aplikasi ini memiliki fitur age-limiting dan parental control, kata perusahaan itu, dan perusahaan berinvestasi dalam kontrol konten lebih lanjut.
Selain itu, mereka mengatakan bahwa TikTok yakin itu bisa mengatasi semua masalah keamanan nasional AS dengan cara yang masuk akal.
Pengumuman tuntutan hukum datang setelah negara bagian AS lainnya menyusun undang-undang untuk melarang TikTok.
Terkait hal ini, Texas, Dakota Selatan, dan Carolina Selatan telah melarang penggunaan TikTok untuk digunakan pada perangkat pemerintah negara bagian.
Bulan lalu, kepala FBI mengatakan bahwa TikTok menjadi perhatian keamanan nasional.
