sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ini Spesifikasi NIO yang Diusulkan Mendag Jadi Mobil Listrik RI

Technology editor M Fadli Ramadan
20/10/2023 08:50 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menawarkan NIO untuk menjadi mobil listrik Indonesia yang diproduksi di dalam negeri.
Ini Spesifikasi NIO yang Diusulkan Mendag Jadi Mobil Listrik RI. (Foto: MNC Media
Ini Spesifikasi NIO yang Diusulkan Mendag Jadi Mobil Listrik RI. (Foto: MNC Media

IDXChannel – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menawarkan NIO untuk menjadi mobil listrik Indonesia yang diproduksi di dalam negeri. Ini untuk memastikan masyarakat bisa mendapatkan kendaraan listrik berkualitas dengan harga terjangkau.

Hal  ini disampaikan  Mendag  Zulkifli  Hasan  saat  bertemu Direktur  Finansial  NIO  Steven  Weng  dan Wakil  Presiden  China  Railway  Rolling  Stock  Corporation -Electric  Vehicle(CRRC  EV)Zang  Wei, di Beijing, Tiongkok, pada Selasa (17/10/2023).

“Kami  tawarkan  untuk memfasilitasi investasi NIO  dan  CRRC EV di  Indonesia. Kondisi politik  Indonesia  yang  stabil, ekonomi yang terus tumbuh, dan berbagai insentif yang disediakan menciptakan momentum yang tepat  untuk  perusahaan  EV dalam mengembangkan bisnis mereka di Indonesia,” kata Mendag dalam keterangan resmi Jumat (20/10/2023).

NIO dan CRRC EV menyambut  baik  tawaran  Mendag  Zulkifli  Hasan dan melihat potensi untuk berkontribusi dalam mengembangkan ekosistem EV di Indonesia. Mereka berharap dapat menemukan mitra lokal yang tepat untuk ekspansi bisnis di Tanah Air.

“Kehadiran produsen EV asal  Tiongkok diharapkan dapat berdampak positif bagi pengembangan industri EV di Indonesia. Saya kembali menegaskan bahwa ini adalah saat  yang tepat bagi perusahaan EV Tiongkok untuk mulai berinvestasi di Indonesia,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Sebagai informasi, saat ini NIO memiliki tujuh model mobil listrik, jenis sedan dan SUV, yang sudah dipasarkan di negara asalnya, China. Model eS7 yang masuk dalam segmen SUV 5-seater diyakini jadi paling cocok masuk Indonesia.

Di negara asalnya, mobil listrik ini ditawarkan dalam tiga pilihan kapasitas baterai, yakni paket dasar 75 kWh dengan klaim jangkauan 301 mil (485 km), paket 100 kWh mid-range hingga 385 mil (620 km), serta paket 150 kWh yang menyediakan 528 mil (850 km).

NIO eS7 dibekali sepasang motor listrik, satu untuk setiap gandar, yang bersama-sama menghasilkan tenaga 644 hp dan torsi puncak 850 Nm. Mobil listrik ini dapat mencapai 0-100 km/jam dalam 3,9 detik.

Uniknya, dari belakang mobil ini memiliki bahasa desain Range Rover. Hal ini membuat mobil listrik tersebut sangat kental dengan kendaraan asal Eropa. Terlebih mobil ini juga memiliki desain yang sangat elegan dari berbagai sisi.

(SLF)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement