IDXChannel - Sebanyak 300 unit mobil listrik Wuling Air ev tiba di Pulau Bali. Mobil tersebut dipersiapkan untuk digunakan para delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Terdapat dua rancangan berbeda yang menghiasi mobil listrik berukuran compact ini. Keduanya mengusung makna masing-masing, namun didominasi sentuhan Indonesia yang menjadi Presidensi KTT G20 kali ini.
Desain pertama diambil dari gaya batik Megamendung. Pola kerajinan batik yang berasal dari Cirebon ini dipadankan dengan sentuhan spektrum warna merah dan oranye pada bagian body mobil serta beberapa pola awan pada bagian depan.
Pabrikan mobil asal China itu menyebut filosofi di balik motif awan ini merupakan kebebasan, bersahabat, dan ketenangan. Wuling menilai hal ini sejalan dengan makna dari nama Air ev yang diambil dari bahasa Inggris bermakna udara yang bergerak bebas.
Selain motif Megamendung, terdapat juga sentuhan yang melambangkan keberagaman di Indonesia. Tampak dari siluet beberapa bangunan ikonik di Tanah Air seperti Monas, kompleks candi Prambanan, hingga Pura Penataran Agung Lempuyang.