Toyota mengatakan lonjakan ini disebabkan oleh peralihan produksi di tahun lalu yang menghasilkan peningkatan besar dari tahun ke tahun.
Penjualan global Toyota cenderung stagnan karena lonjakan 13 persen dalam penjualan domestik menutup penurunan 14 persen dalam penjualan China dan penurunan 1 persen penjualan di AS.
Toyota menjelaskan permintaan Amerika Utara untuk kendaraannya tetap kuat meskipun ada dampak negatif dari hujan salju di Januari. Angka produksi dan penjualan tersebut termasuk merek Lexus yang mewah.
(Ibnu Hariyanto)