Ia pun berharap, jika inovasinya dapat menjadi salah satu ikhtiar menjaga bumi dari polusi udara penyebab kendaraan bermotor. Ke depan, Brilly dan timnya ingin inovasi ini dapat digunakan secara universal.
Mereka berencana mengembangkan produk agar mesin yang digunakan tersebut dapat diaplikasikan di berbagai sepeda lain.
Di sisi lain, Rahmat Wisnu Wardana selaku Kepala Laboratarium Teknik Industri UMM menyampaikan ide sepeda listrik yang diangkat kelompok Brilly menarik perhatian dibanding produk lain di Product Development Exhibition 2023.
“Mereka bahkan sudah melakukan uji coba dari Sawojajar ke UMM kampus III tanpa menggayuh sama sekali. Itu satu hal yang keren. Apalagi pada umumnya sepeda listrik beroperasi dengan menggunakan pengecasan yang dilakukan langsung dengan menghubungkan pada daya, sedangkan karya ini menggunakan tenaga surya,” paparnya. (NIA)