Alasan Wuling Motors melakukan penyegarann pada Wuling Almaz diungkapkan Dian karena model ini cukup diminati konsumen Indonesia. Sejak diperkenalkan pada Februari 2019 lalu, mobil ini sudah terjual puluhan ribu unit.
“Lebih dari 27 ribu unit yang terjual di Indonesia. (Kontibusi Almaz) 25 persen penjualan Wuling di Indonesia. SUV itu ada Almaz dan Alvez ya. Saat ini SUV itu Almaz dan Alvez sudah 35 persen (kontribusi) penjualan,” ujar Dian.
Wuling Almaz berhasil menarik perhatian pencinta SUV di Indonesia karena memiliki desain yang agresif dan futuristis. Performa mesin juga menjadi keunggulan tersendiri jika disandingkan dengan rival sekelasnya.
Mobil ini menggendong mesin 1.500 cc turbocharged yang diklaim dapat menyemburkan tenaga 140 hp pada 5.200 rpm dan torsi puncak 250 Nm pada 1.600-3.000 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT.
Wuling juga menyematkan fitur IoV (Internet of Vehicle) pada Almaz yang menjadi keunggulan tersendiri. Fitur IoV membuat pemilik bisa terhubung dengan kendaraannya melalui smartphone, seperti mencari lokasi parkir kendaraan.