Namun demikian, Pria yang akrab disapa Alec itu memastikan baterai mobil listrik yang dirakit di Indonesia ini tidak akan menurunkan harga MG4 EV maupun MG ZS EV.
Menurutnya, hal tersebut akan berdampak pada nilai mobil listrik tersebut di mata konsumen.
"Saya rasa semua orang senang dengan perang harga karena seluruh brand memiliki perhitungan harganya sendiri. Itu juga bisa menurunkan nilai produk itu sendiri di mata konsumen," ujar Hu Guowei.
"Untuk saat ini, kami tidak akan melakukan itu (pemotongan harga). Tapi ini menjadi salah satu yang diinginkan konsumen," katanya.
Baterai yang diproduksi secara lokal ini rencananya akan digunakan pada produk terbaru yang akan dipasarkan oleh MG di Indonesia. Dengan adanya fasilitas perakitan baterai, ini akan membuat harga mobil listrik mereka semakin kompetitif.