Rianita Anggraini/Magang
IDXChannel - Stephen King, seorang penulis kontemporer Amerika Serikat (AS) secara terbuka menyebut Elon Musk tentang bagaimana dia menjalankan X (dulunya twitter).
“Platform X harus dihilangkan #UbahKembali” tulis King pada Kamis (02/11/23) dalam laman twitternya.
Dengan "mengubahnya kembali," King merujuk pada nama lama platform media sosial, Twitter.
Dalam hal ini, bukan pertama kalinya King mengkritik Musk sejak dia mengambil alih platform tersebut tahun lalu. Namun, kali ini King secara khusus meminta Musk untuk mengganti namanya kembali.
Kata-kata King tampaknya memiliki makna di mata Musk, karena ia sebelumnya pernah melakukan tawar-menawar dengan King secara terbuka di platform tersebut mengenai berapa harga yang pantas untuk X Premium, layanan berlangganan berbayar yang saat itu dikenal sebagai Twitter Blue.
Musk menawarkan harga USD8 per bulan kepada King sebagai tawaran balasan setelah mengusulkan jumlah yang lebih tinggi.
Namun, King mencela gagasan membayar lencana verifikasi biru, yang menyebabkan Musk menghadiahkannya langganan Twitter Blue yang sepenuhnya gratis.
Musk jelas tidak akan berubah pikiran pada nama "X" karena seruan dari King. Mungkin Musk akan membalas dan memberikan King semacam tawaran balasan seperti yang dia lakukan terakhir kali.
Mungkin hanya King, yang dapat mempertahankan URL profil twitter.com-nya, jika pada akhirnya akhirnya Musk memindahkan situs tersebut ke nama domain X.com sepenuhnya.
(DKH)
