M Fadli Ramadan
IDXChannel - Mobil listrik premium yang dibanderol miliaran rupiah terus masuk ke Indonesia. Terbaru adalah Jaguar I-Pace yang dibawa oleh PT JLM Auto Indonesia.
Tiba di Indonesia, Jaguar I-Pace dibanderol Rp2,907 miliar off the road, dan hanya ada satu varian yakni P400 tipe standar. Tetapi, konsumen juga dapat melakukan konfigurasi berdasarkan keinginan.
Sales & Marketing Director PT JLM Auto Indonesia Irvino Edwardly mengatakan, distributor tunggal Jaguar hanya mendapatkan alokasi 12 unit I-Pace P400 pada 2022, untuk dipasarkan di Indonesia.
Padahal, permintaan dari konsumen cukup tinggi terhadap mobil listrik mewah, yang dibuktikan dengan pemesanan sebelum produk diluncurkan. Irvino pun berharap bisa mendapatkan alokasi lebih banyak tahun depan.
“Sudah ada lima unit yang kami terima, dan total hanya ada 12 Jaguar I-Pace yang dialokasikan untuk Indonesia tahun ini. Lebih dari setengahnya sudah ada yang punya, maksudnya mereka sudah melakukan booking lebih dulu,” kata Irvino kepada MNC Portal dalam peluncuran Jaguar I-Pace di Edutown, BSD, Tangerang Selatan, Selasa (25/10/2022).
Masalah chip semikonduktor menjadi penyebab Indonesia hanya mendapatkan alokasi 12 unit Jaguar I-Pace. Namun, Irvino menjelaskan bahwa konsumen Jaguar sangat loyal dengan rela menunggu untuk mendapatkan unit, meski menunggu hingga tahunan.
“Krisis semikonduktor ini kan sedang melanda dunia otomotif di seluruh dunia. Jadi kami belum dapat memastikan berapa alokasi yang kami dapat tahun depan. Tapi, yang pasti konsumen Jaguar itu sangat loyal dan bahkan rela menunggu,” ujar Irvino.
“Kami juga memiliki live configuration yang memungkinkan pelanggan dapat menyesuaikan kendaraan berdasarkan keinginannya. Ada yang melakukan perubahan sehingga harganya mencapai Rp13 miliar dan harus menunggu 12 bulan, dia mau,” ungkapnya.
Susilo Darmawan selaku Head of Retailer Indomobil Group menegaskan bahwa laporan dari Jaguar untuk unit I-Pace masih akan inden paling cepat 4 bulan. Tapi, waktu tunggu bisa mundur jika dipertengahan jalan pasokan bahan baku terkendala.
“Yang pasti pada akhir November sampai awal Desember 2022, akan ada 4 sampai 5 unit Jaguar I-Pace yang akan dikirimkan ke konsumen. Memang masih ada inden, paling lama itu bisa 16-18 bulan tergantung berbagai kondisi,” ucap Susilo.
(DES)
