Wahyu Sibarani
IDXChannel - Meta dalam waktu dekat akan menghadirkan platform sosial media, Threads, dalam versi desktop. Kehadiran Threads versi web itu diharapkan bisa menandingi popularitas X, yang dulunya Twitter.
Disebutkan Reuters, Threads versi web nantinya akan menyasar pengguna korporasi. Pasalnya beberapa fasilitas yang ada di Threads versi web akan sangat berguna untuk kepentingan komersial dan kerja yang cocok untuk perusahaan, merek, pengiklan, dan jurnalis.
Hanya saja Meta justru belum memberikan informasi detail mengenai peluncuran Threads versi web. Hanya saja Adam Mosseri, orang nomor satu di Instagram, mengatakan peluncuran Threads versi situs itu akan segera dilakukan.
"Kami sudah sangat dekat untuk versi web," tulis Mosseri lewat unggahan di akun Instagram miliknya.
Diketahui Threads pertama kali diluncurkan dalam bentuk aplikasi pada 5 Juli 2023 lalu. Aplikasi yang terkoneksi langsung dengan Instagram itu langsung berhasil mendapat 100 juta pengguna dalam waktu lima hari.
Sayangnya, popularitas Threads justru turun seiring waktu. Diyakini lonjakan pengguna Threads terjadi karena banyak yang penasaran dengan aplikasi buatan Mark Zuckerberg itu.
Setelahnya pengguna justru kembali ke platform X, yang kini dipegang oleh Elon Musk, karena lebih familiar dan mudah digunakan.
Sementara Similarweb pada 10 Agustus 2023 melaporkan bahwa penguna harian Threads di Android saat ini berada di angka 10,3 juta per hari. Angka itu turun drastis yang sebelumnya mencapai 49,3 juta per hari.
CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan dia masih sangat optimis dengan Threads. Dia menyadari adanya penurunan pengguna hanya saja Meta berupaya melakukan inovasi agar pengguna Threads kembali.
"Kami fokus pada retensi dan peningkatan dasar-dasarnya. Setelah itu, kami akan fokus mengembangkan komunitas hingga mencapai skala yang kami anggap mungkin," ujarnya.
Hal itu kontras dengan pernyataan Mark Zuckerberg yang sangat jumawa saat Threads kebanjiran pengguna. Apalagi pada 10 Juli 2023 dimana pendaftar Threads mencapai 100 juta orang.
"Ini menjadikan Threads sebagai salah satu aplikasi dengan pertumbuhan tercepat dalam sejarah," ujarnya.
(SAN)
