“Kami selalu memikirkan cara baru untuk menambah nilai bagi komunitas dan memperkaya pengalaman TikTok, karena kami terus membangun tempat aman yang menghibur, menginspirasi kreativitas, dan mendorong budaya,” kata juru bicara TikTok.
“Di beberapa wilayah tertentu, kami sedang bereksperimen dengan cara baru untuk membuat dan berbagi foto profil dengan komunitas TikTok," lanjutnya.
Untuk diketahui, avatar AI generatif sendiri memang sedang berada di puncak kepopulerannya seiring dengan naik daunnya aplikasi Lensa di App Stire yang banyak digunakan di seluruh dunia.
Mengingat keberhasilan alat avatar AI generatif tersebut, tidak mengherankan jika TikTok ingin memasukkan versinya sendiri ke dalam platformnya. Dan perlu dicatat bahwa ini bukan pertama kalinya TikTok membuat dan memasukkan versi terbatas dari aplikasi AI populernya sendiri.
(DKH)