sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Toyota Agya dan Daihatsu Ayla Kena Recall, Ini Penyebabnya

Technology editor M Fadli Ramadan
29/04/2023 16:00 WIB
Toyota dan Daihatsu saat ini sedang melakukan investigasi mengenai dugaan kecurangan dalam melakukan tes uji tabrak.
Toyota Agya dan Daihatsu Ayla Kena Recall, Ini Penyebabnya. Foto: MNC Media.
Toyota Agya dan Daihatsu Ayla Kena Recall, Ini Penyebabnya. Foto: MNC Media.

IDXChannel – Toyota dan Daihatsu saat ini sedang melakukan investigasi mengenai dugaan kecurangan dalam melakukan tes uji tabrak. Hal tersebut berimbas pada penarikan kembali atau recall pada puluhan ribu unit dari beberapa model.

Dilansir dari Carscoops, Toyota maupun Dihatsu menegaskan telah terjadi kesalahan dalam uji tabrak empat model kendaraan mereka. Keempat model yang dikembangkan oleh Daihatsu tersebut dijual di berbagai pasar internasional, seperti Thailand, Meksiko, Ekuador, dan Timur Tengah.

“Kesalahan Daihatsu Motor Co., Ltd. adalah masalah yang menyangkut keselamatan, yang merupakan aspek terpenting dari kendaraan,” kata Akio Toyoda, ketua dewan di Toyota dikutip dari Carscoops, Sabtu (29/4/2023).

“Kami menganggap ini sebagai tindakan yang benar-benar tidak dapat diterima yang mengkhianati kepercayaan pelanggan kami. Kami ingin meminta maaf dengan tulus kepada pelanggan kami di seluruh dunia,” tambahnya.

Dalam sebuah keterangan resmi, Daihatsu mengkonfirmasi bahwa pada April, sumber internal menemukan bukti di lapisan dalam pintu depan dimodifikasi secara tidak benar untuk uji tabrak pada kendaraan tertentu.

Hal ini dilakukan untuk mencegah bagian tersebut pecah berkeping-keping dengan ujung tajam yang dapat melukai penumpang selama pengerahan airbag samping. Pada intinya, produsen mengakali bagian tersebut agar lulus uji tabrak dengan nilai sempurna.

Masalah tersebut berdampak pada penarikan 76.289 unit Toyota Yaris ATIV yang dibuat pada Agustus 2022 di pabrik Daihatsu di Thailand dan Malaysia. Mobil itu dijual di Thailand, Meksiko, dan Gulf Cooperation Council (Arab Saudi, UEA, Kuwait, Qatar, Bahrain, dan Oman).

Ini juga memengaruhi 11.834 unit Perodua Axia atau Daihatsu Ayla, yang mulai dibangun pada Februari 2023, di Malaysia, dan sebagian besar dijual di negara yang sama.

Kejanggalan itu juga berdampak pada Toyota Agya yang rencananya mulai diproduksi pada Juni mendatang. Mobil tersebut rencananya akan dijual di Ekuador, serta beberapa model lain yang masih dalam pengembangan.

Daihatsu mengatakan setelah menyelidiki laporan internalnya, pihaknya berkonsultasi dengan otoritas inspeksi dan sertifikasi dan segera menghentikan pengiriman model-model kendaraan yang terdampak.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement