IDXChannel - CEO Xiaomi Lei Jun memamerkan pabrik dengan platform manufaktur cerdas terbaru milik perusahaannya. Pabrik ini dapat beroperasi selama 24 jam dalam satu hari tanpa dikendalikan manusia.
Xiaomi dilaporkan telah menginvestasikan 2,4 miliar yuan atau setara Rp5,3 triliun dalam pengembangan proses produksi baru. Pabrik baru di Changping menempati area konstruksi seluas 81.000 meter persegi.
Pabrik ini merupakan manifestasi dari komitmen Xiaomi terhadap revolusi industri 4.0, karena memadukan teknologi canggih dan otomatisasi memainkan peran utama dalam meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas produk.
Melansir Gizmochina, mesin-mesin di pabrik dapat bekerja sama satu sama lain. Pabrik juga dapat menciptakan lingkungan bebas debu dengan penghilangan debu tingkat mikron.
Kualitas produksi pabrik akan dikendalikan oleh mesin cerdas yang dikembangkan sendiri. Proses produksinya diklaim mampu menghasilkan satu unit smartphone setiap detiknya.