OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga Seiring Pemulihan Ekonomi Global
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia tetap terjaga seiring ekonomi global yang menunjukkan sinyal pemulihan.
IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia tetap terjaga seiring ekonomi global yang menunjukkan sinyal pemulihan.
Hal ini tercermin dari meredanya perang dagang, kesepakatan tarif, dan proyeksi dari lembaga keuangan global.
"Rapat Dewan Komisioner Bulanan OJK pada 30 Juli 2025 menilai stabilitas sektor jasa keuangan tetap terjaga," ujar Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) Bulanan di Jakarta, Senin (4/8/2025).
Penilaian ini juga didukung membaiknya prospek ekonomi global dan domestik sepanjang semester pertama 2025.
Mahendra menjelaskan terdapat peningkatan proyeksi ekonomi global oleh IMF, termasuk pertumbuhan Indonesia, turut memperkuat keyakinan terhadap ketahanan sektor keuangan.
Hal ini didorong oleh aktivitas ekonomi yang lebih baik dari ekspektasi awal dan meredanya tensi perang dagang.
"Pasar keuangan global secara umum menguat, investor melakukan risk-on, dan volatilitas menurun. Aliran modal ke emerging market termasuk Indonesia pun terus berlanjut," kata dia.
Dari sisi domestik, Mahendra menekankan indikator permintaan masih stabil, tercermin dari inflasi yang rendah dan pertumbuhan uang beredar yang meningkat. Sementara itu, indikator penawaran menunjukkan tren campuran, namun dinilai tetap menunjukkan kekuatan fundamental.
"Surplus neraca perdagangan masih persisten dan cadangan devisa tetap berada di level tinggi, meskipun Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur masih di zona kontraksi," ujar Mahendra.
Dia juga menyambut baik afirmasi peringkat kredit Indonesia oleh Standard & Poor’s (S&P) di level BBB dengan outlook stabil. Menurut Mahendra, penilaian ini mencerminkan kepercayaan terhadap kekuatan fiskal dan sektor keuangan nasional.
Lebih lanjut, Mahendra menyampaikan bahwa OJK mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan daya saing industri serta optimalisasi peran sektor jasa keuangan.
"OJK akan terus memperkuat ekosistem jasa keuangan yang sehat, inklusif, dan kompetitif guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," kata dia.
(NIA DEVIYANA)