ECONOMICS

Buru Dana BLBI Rp110 T, Mahfud: Terdiri dari Uang, Saham hingga Tabungan

Raka Dwi Novianto 15/04/2021 13:50 WIB

Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memburu dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) sebesar Rp110 triliun kepada obligator.

Buru Dana BLBI Rp110 T, Mahfud: Terdiri dari Uang, Saham hingga Tabungan (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memburu dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) sebesar Rp110 triliun kepada obligator untuk dikembalikan ke negara.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan, selain menagih dalam bentuk uang, Pemerintah bakal menagih dalam bentuk saham hingga tabungan 

"Tadi menteri keuangan sudah menayangkan nih yang akan ditagih, yang berbetuk aset kredit sekian, yang berbentuk saham sekian, berbentuk rupiah dalam bentuk tabungan sekian dalam bentuk tabungan uang asing dan sebagainya," kata Mahfud dalam jumpa pers secara daring, Kamis (15/4/2021).

Mahfud mengatakan, untuk memastikan kesimpangsiuran dana yang akan ditagih Pemerintah kepada obligor terkait dana BLBI.

"Sesudah dihitung terakhir tadi, kan hitungannya pernah menyebut 108, pernah menjadi 109 pernah 110 hitungan terakhir per hari ini tadi tagihan hutang dari BLBI," jelasnya.

Perhitungan tersebut, kata Mahfud, telah sesuai dengan jumlah kurs uang dan pergerakan saham saat ini.

"Ini setelah menghitung sesuai dengan perkembangan jumlah kurs uang kemudian sesudah menghitung pergerakan saham dan nilai-nilai properti yang dijaminkan," ungkapnya.

"Per hari ini dan ini yang kemudian menjadi data ada 110 triliun 454 miliar 809 juta plus 645 ribu (atau diangkakan) Rp110.454.809.645.467," tutup Mahfud. (RAMA)

SHARE