Kementerian PUPR Diminta Ikut Tangani Kemiskinan Ekstrem
Menko PMK Effendy meminta Kementerian PUPR ikut serta menangani kemiskinan ekstrem dan permasalahan stunting di Indonesia.
IDXChannel - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir (Menko PMK) Effendy meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ikut serta menangani kemiskinan ekstrem dan permasalahan stunting di Indonesia.
Caranya dengan memperkuat program pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat dan padat karya. Sehingga bisa menciptakan peluang kerja yang lebih luas untuk masyarakat.
"Mari kita bersama-sama menyiapkan infrastruktur kemasyarakatan yang dapat memberikan dampak langsung pada kemakmuran rakyat,” kata Menko Muhadjir dalam pernyataan tertulisnya, Senin (31/10/2022).
Ekonom Senior Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Hendri Saparini menyebut, peningkatan pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat akan mampu mendorong pemulihan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang sempat mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19.
“Program-program infrastruktur kerakyatan yang dilakukan melalui skema padat karya akan membantu menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, sehingga mendukung kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan atau sustainable,” terang Hendri.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan dalam 2 tahun sisa kabinet Indonesia maju tidak ada lagi pembangunan infrastruktur baru tetapi anggaran akan dioptimalkan untuk fungsi pemeliharaan infrastruktur.
Namun demikian, dipastikan pembangunan akan sangat selektif dan hanya infrastruktur yang dipandang memberikan nilai tambah pada keberfungsian dan penyelesaian masalah kawasan.
“Dalam implementasinya, Kementerian PUPR akan meningkatkan pelaksanaan program infrastruktur berbasis masyarakat berdasarkan master plan yang disusun bersama dengan stakeholder lainnya,” pungkas Menteri Basuki.
(DES)