ECONOMICS

Kenaikan UMP DKI Diharapkan Mampu Genjot Ekonomi Indonesia

Iqbal Dwi Purnama 24/12/2021 12:14 WIB

Optimisme proyeksi ekonomi 2022 membaik, artinya mau tidak mau terkait perhitungan UMP ini pun harus disesuaikan

Kenaikan UMP DKI Diharapkan Mampu Genjot Ekonomi Indonesia (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Jakarta pada 2022 tumbuh di kisaran angka 5,3% - 6,1% secara year on year (YoY) . 

Kepala Biro Perekonomian dan Keuangan Pemprov DKI Jakarta Mochamad Abbas menyebut proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut akan pantas untuk disesuaikan dengan kenaikan UMP di Jakarta. 

"Optimisme proyeksi ekonomi 2022 membaik, artinya mau tidak mau terkait perhitungan UMP ini pun harus disesuaikan," ujar Abbas secara virtual, Jumat (24/12/2021). 

Dengan adanya kenaikan upah tersebut yang diharapkan adalah dapat mendorong konsumsi masyarakat sehingga perputaran roda ekonomi di pasar tetap terjaga yang menjadi. Sebab konsumsi menjadi kompenen penting dalam pertumbuhan ekonomi. 

"Kalau UMP dinaikan yang diharapkan adalah meningkatknya daya beli, ujungnya adalah konsumsi, dan konsumsi ujungnya adalah pertumbuhan ekonomi juga, konsumsi juga merupakan komponen penting juga dalam pertumbuhan ekonomi," sambung Abbas. 

>

Menurutnya kebijakan yang diambil pemprov untuk menaikan Upah Minimum sudah menerapkan azas baik dan benar sehingga tepat dilakukan ketika mengejar proyeksi pertumbuhan ekonomi Jakarta di tahun 2022.  

Dikatakan baik jika kebijakan yang diambil sesuai dengan aturan dan perundangan, kemudian dikatakan benar apabila memnuhi azas keadilan. Misalnya dengan menimbang pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat. 

"Idealnya kebijakan itu harus baik dan benar, tetapi yang harus kita hindari adalah kebijakan yang tidak baik dan tidak benar, dalam dunia nyata terkadang kita harus mengambil sikap antara benar dan baik, dan inilah yang saat ini diambil pemprov," pungkasnya.

(SANDY)

SHARE