ECONOMICS

Mendag : Relaksasi PPnBM Diberikan Agar 1,5 Juta Orang Tidak Menganggur

Ferdi Rantung 25/02/2021 17:45 WIB

emerintah memberikan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) di industri otomotif agar pabrik tidak tutup dan 1,5 juta orang tidak menganggur.

Mendag : Relaksasi PPnBM Diberikan Agar 1,5 Juta Orang Tidak Menganggur. (Foto : MNC Media)

IDXChannel - Alasan Pemerintah memberikan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) di industri otomotif diungkapkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi agar pabrik industri otomotif tidak tutup.

"Kenapa kita memilih insentif diberikan ke industri otomotif, karena banyak mempekerjakan orang. ada sebesar 1,5 juta pekerja, bahkan lebih," jelas Mendag.

Dijelaskan mendag bahwa sepanjang 2020 industri otomotif hanya mampu menjual 550 unit mobil. Penjualan tersebut membuat stok mobil di pabrikan menjadi banyak.

"Biasanya industri otomotif menjual dari 1 sampai 1,1 juta unit mobil baru tiap tahunnya, tapi di tahun 2020 hanya menjual 550  ribu unit mobil. karena hanya menjual setengahnya saja stok mobil yang ada di tanah air itu tinggi sekali" katanya dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (25/2/2021)

Lutfi pun menerangkan bahwa Pemerintah mengeluarkan kebijakan relaksasi PPnBM agar masyarakat dapat berbelanja mobil sehingga stok yang ada habis. Sehingga pabrik pembuatan mobil dapat bergeliat kembali.

"Seumpama kita tidak memberikan insentif dan membiarkan stok lama menumpuk, mereka(Agen pemegang Mereka) akan menutup pabriknya." jelasnya.

Jika Pemerintah membiarkan pabrik industri otomotif ditutup maka akan terjadi pemutusan hubungan kerja yang besar. Sebab industri ini mempekerjakan banyak pekerja. (FHM)

SHARE