Tol Bocimi Seksi 2 Tak Dibuka Fungsional saat Lebaran Idul Adha, Ini Alasannya
Saat ini progres Tol Bocimi Seksi 2 tersebut, telah memasuki proses finishing dan pengujian dari PUPR dan Kemenhub serta pihak Kepolisian.
IDXChannel - Ruas tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) seksi 2 tak dioperasikan fungsional pada momen lebaran Idul Adha 2023 ini.
Alasannya jalan tol yang masih dalam tahap pembangunan mulai dari Cigombong hingga Parungkuda tersebut, belum memiliki sertifikat hasil uji kelayakan operasi.
Sekertaris Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi Uus Firdaus mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) yang belum mengeluarkan sertifikat uji kelayakan tersebut, memastikan tol Bocimi seksi 2 tidak dibuka secara fungsional.
"Berdasarkan koordinasi kami dengan BPJT, katanya Insya Allah kalau tidak ada kendala akan dibuka di pertengahan Agustus 2023. Makanya, jalan tol Seksi 2 itu belum bisa dibuka secara fungsional pada liburan panjang Idul Adha," ujar Uus kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (27/6/2023).
Lebih lanjut Uus mengatakan, alasannya tidak dibuka secara fungsional, karena jalan tol Bocimi yang mempunyai panjang sekitar 11,9 kilometer itu, karena masih ada beberapa perbaikan.
"Ya, kalau informasi dari BPJT seperti itu, karena masih ada perbaikan dan informasinya pengen diresmikan pertengahan Agustus tahun ini. Jadi tidak difungsikan menjelang libur panjang Idul Adha," ujar Uus.
Saat ini progres Tol Bocimi Seksi 2 tersebut, telah memasuki proses finishing dan pengujian dari PUPR dan Kemenhub serta pihak Kepolisian.
"Jadi, informasi sementara seperti itu yah. Bahwa jalan Tol Bocimi Seksi 2 itu, belum bisa digunakan para pemudik pada lebaran Idul Adha," ujar Uus.
Sekedar informasi, jika jalan tol Bocimi seksi 2 tidak dioperasikan fungsional, warga yang akan melakukan mudik dan balik di momen lebaran Idul Adha 1444 Hijriah atau 2023 Masehi ini, ada beberapa titik kemacetan yang harus diantisipasi di sepanjang jalan menuju Sukabumi.
Pertama di pintu tol keluar Cigombong, lalu Pasar Cicurug, Pasar Parungkuda, Pasar Cibadak dan Alun-alun Cisaat sebelum masuk ke Kota Sukabumi.
Namun ada beberapa jalan alternatif yang bisa dilalui untuk menghindari kemacetan tersebut. Jalan alternatif Tenjoayu hingga Cipanggulaan untuk menghindari Pasar Cicurug, alternatif Cibadak Nagrak Karangtengah untuk menghindari Pasar Cibadak dan Jalan Lingkar Selatan untuk menghindari kemacetan di Cisaat.
(SAN)