Peran Pialang Saham sebagai Pemimpin Pasar
Pialang saham masuk ke dalam istilah-istilah yang ada dalam investasi di pasar modal.
IDXChannel - Pialang saham masuk ke dalam istilah-istilah yang ada dalam investasi di pasar modal. Namun, apa itu pialang saham dan bagaimana perannya?
Pialang saham merupakan individu atau firma yang melakukan transaksi di pasar modal atas nama klien. Selain itu, pialang saham juga dapat dikenal sebagai perwakilan terdaftar atau pihak ketiga yang membantu mengelola dana investasi.
Broker/pialang di zaman dulu
Mengutip buku Berinvestasi di Bursa Saham, jual-beli saham di zaman dulu dilakukan di bursa saham dengan mempertemukan penjual dan pembeli secara langsung. Namun, cara ini tidak praktis untuk orang yang sibuk. Selain itu, tidak semua orang dapat melakukan transaksi di bursa.
Oleh karena itu, untuk memperantarai penjual dan pembeli diperlukan pialang atau broker. Perusahaan-perusahaan ini merupakan penghubung antara pihak yang membeli dengan yang menjual saham.
Adapun pembeli hanya perlu mentransfer sejumlah uang tertentu kepada broker sebagai modal transaksi, kemudian proses jual-beli dapat dilakukan dengan cara menelepon broker tersebut.
Bahkan, ketika modal tidak cukup, broker tertentu bisa meminjamkan uang sebagai modal bertransaksi, seiring komisi yang lebih tinggi.
Broker umumnya mengenakan komisi sebesar 0,3 persen untuk transaksi beli dan 0,4 persen untuk transaksi jual. Besaran tersebut tidak termasuk pajak penghasilan (PPh) 10 persen dari nilai komisi.
Ada juga broker yang menetapkan fee flat, untuk transaksi, berapa pun nilainya. Namun, untuk transaksi jual dan beli investor ritel, umumnya yang berlaku adalah sistem komisi 0,3% dan 0,4%.
Jenis pialang dan layanannya juga menjadi beragam seiring waktu.
Mengutip BMoney, pialang saham saat ini dikenal juga dengan banyak sebutan dan istilah. Di antaranya perwakilan terdaftar atau penasihat investasi atau Perantara Pedagang Efek (PPE), serta broker atau Wakil Perantara Pedagang Efek (WPPE).
Para pialang ini merupakan perusahaan atau individu yang diberi wewenang untuk membeli atau menjual suatu saham, dan menjadi perantara antara investor dengan pasar modal.
Sederhananya, pialang saham adalah perusahaan atau individu yang menawarkan jasa jual beli saham sehingga memungkinkan terjadinya transaksi antara emiten dengan investor di pasar bursa efek.
Pialang juga bisa berupa perusahaan sekuritas atau emiten, serta seseorang yang bekerja di perusahaan sekuritas sehingga terdaftar sebagai anggota bursa efek dan sudah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Mereka akan mengatasnamakan nama klien ketika melakukan tugasnya, dan dibayar berdasarkan komisi.
Jenis-Jenis Pialang Saham
Jenis-jenis pialang saham dapat dibedakan menjadi dua, yaitu berdasarkan layanan yang diberikan dan klien yang ditangani.
Berdasarkan layanannya, ada empat jenis pialang yang tersedia, yakni full service broker, deep discount broker, discount broker, dan online broker. Lalu, berdasarkan kliennya, terdapat dua jenis pialang yang dikenal yaitu retail broker dan institutional broker.
1. Retail broker
Retail broker atau biasa disebut individual broker adalah pialang yang memiliki klien individu atau perorangan dengan latar belakang apapun. Mereka bertanggung jawab sebagai penghubung kegiatan jual beli saham perorangan.
2. Institutional broker
Institutional broker punya tanggung jawab yang sama dengan retail broker. Bedanya, jenis pialang ini menangani transaksi saham untuk institusi atau perusahaan besar semisal reksa dana atau bank. Nilai investasinya juga cenderung besar karena biasanya dilandasi keinginan menanamkan modal di bursa efek. Namun, karena transaksi yang dijalankan dalam jumlah besar, komisi yang didapat jenis pialang ini relatif lebih sedikit ketimbang pialang perorangan.
3. Full service broker
Seperti namanya, full service broker merupakan sebutan bagi pialang yang memberi layanan penuh untuk setiap klien yang menggunakan jasanya, Mulai dari menjalankan instruksi investor, menganalisis pasar dan memberi informasi, hingga membuat laporan pergerakan pasar modal.
Pialang full service ini biasanya mendapat komisi paling besar ketimbang jenis pialang lainnya lantaran tugasnya yang padat. Full service broker kerap jadi pilihan investor sibuk yang sulit meluangkan waktu menganalisis pasar.
4. Discount broker
Discount broker memiliki deskripsi pekerjaan inti mirip pialang full service, tapi dengan beberapa tugas yang dipangkas. Mereka hanya diwajibkan melakukan perdagangan saham sesuai instruksi investor sekaligus menganalisis dan merekomendasikan saham terbaik. Investor yang menggunakan jasa discount broker biasanya sudah punya pengetahuan dasar mengenai saham dan cara menganalisis pasar.
5. Deep discount broker
Sedikit mirip dengan discount broker, Deep discount broker bisa dibilang memiliki komisi terkecil dibanding jenis lainnya lantaran hanya mengurus pemeliharaan rekening dan menjalankan perintah transaksi oleh investor. Jenis pialang ini cocok untuk investor yang hanya membutuhkan perantara jual beli saham.
6. Online broker
Di era teknologi seperti sekarang, investor tidak lagi harus bertemu langsung dengan pialang untuk menggunakan jasanya. Sebagai gantinya, kini pialang tersedia secara online dengan memanfaatkan sistem digital. Pialang yang memberikan pelayanan online ini disebut online broker.
Selain memudahkan karena tak perlu bertatap muka langsung, sistem online terbilang lebih unggul karena menghemat waktu dan biaya. Misalnya, investor jadi tidak perlu repot mengantre untuk melakukan data diri atau sekadar memantau pergerakan saham.
Hadirnya online broker jugalah yang membuat peran pialang sebagai pemimpin pasar kian besar dan mampu meningkatkan jumlah investor pasar modal. (NIA)