Turun 24,18 Persen, Ancora Resources (OKAS) Catat Penjualan USD21,66 Juta di Awal 2021

Penjualan neto PT Ancora Resources Tbk (OKAS) mencapai USD21,66 juta hingga periode 31 Maret 2021 turun dari USD28,57 juta di periode yang sama tahun sebelumnya

IDXChannel - Penjualan neto PT Ancora Resources Tbk (OKAS) mencapai USD21,66 juta hingga periode 31 Maret 2021 turun dari USD28,57 juta di periode yang sama tahun sebelumnya.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang diterbitkan BEI, Rabu (16/6/2021), laba bruto OKAS terpantau turun menjadi USD3,24 Juta dari laba bruto USD4,03 juta tahun sebelumnya.

Sedangkan laba usaha diraih sebesar USD2,64 juta turun dari laba usaha USD9,72 juta tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak tercatat sebesar USD134,51 ribu menurun dibandingkan dengan laba sebelum pajak USD7,22 juta tahun sebelumnya.

Kemudian, rugi yang diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar USD340,21 ribu dari laba USD3,49 juta yang diraih tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai USD164,71 juta hingga periode 31 Maret 2021 turun dari total aset USD171,11 juta hingga periode 31 Desember 2020.

Sebelumnya, emiten dengan kode saham OKAS tahun ini optimis menargetkan pendapatan yang cukup konservatif sebesar USD 109 juta.

Menurut Direktur Utama OKAS, Rolaw P Samosir, target tersebut tak jauh beda dari capaian tahun lalu. Sebagai gambaran, kinerja penjualan OKAS hingga akhir 2020 diperkirakan berada di angka USD 108 juta - USD 110 juta.

Sedangkan dari sisi EBITDA, pada tahun 2021 OKAS menargetkan USD 12 - USD 13 juta. Tak jauh beda dari proyeksi EBITDA sampai akhir 2020 yang sekitar USD 11 juta - USD12 juta.

Rolaw mengakui, kinerja OKAS pada 2020 memang tertekan dibandingkan tahun sebelumnya. Kondisi itu tak lepas dari imbas pandemi covid-19 yang mempengaruhi pelemahan harga komoditas terutama minyak dan batubara. 

(IND)