DPR Minta Kepala BPOM Mundur Imbas Kasus Gagal Ginjal Akut
Anggota Komisi X DPR RI Robert J Kardinal mendesak Kepala BPOM Penny Lukito mundur dari jabatannya karena kasus gagal ginjal akut.
IDXChannel - Anggota Komisi X DPR RI Robert J Kardinal mendesak Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mundur dari jabatannya. Itu karena kasus gagal ginjal akut yang merenggut ratusan nyawa.
Berdasarkan data Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), sebanyak 178 anak meninggal dunia akibat gagal ginjal akut. Robert pun menilai Kepala BPOM telah gagal melakukan pengawasan dalam peredaran obat-obatan di masyarakat.
“BPOM dan aparatnya yang ikut bertanggung jawab sebaiknya meletakkan jabatan atas kelalaian mereka. Tidak perlu menunggu dipecat,” ujarnya dalam siaran pers, dikutip Jumat (04/11/2022).
Dia menegaskan, kematian anak akibat gagal ginjal akut ini merupakan bencana kemanusiaan yang luar biasa. Hal itu pun menjadi pelajaran berharga bagi dunia kesehatan Tanah Air.
Selain itu, ia minta bencana tersebut harus menjadi bahan evaluasi dan instrospeksi mendalam bagi BPOM dalam menjalankan fungsinya.
“Ini terjadi karena BPOM tidak bekerja. Karena itu pejabat di BPOM ini sudah layak dipecat dan dituntut pidana,” tegasnya.
Robert juga menyebut, sebaiknya BPOM RI harus banyak belajar dari BPOM Singapura. Robert menilai, BPOM RI baru bereaksi setelah muncul korban jiwa yang diakibatkan meminum obat yang ada cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).
"Setelah ribut, banyak korban, (BPOM) baru sibuk. Seharusnya kita belajar dari BPOM Singapura yang betul-betul bekerja dan bertanggungjawab atas semua obat dan makanan yang beredar di masyarakat," tandas politikus partai Golkar tersebut.
(FRI)