SYARIAH

Kemenag Sebut MUI Bukan Lagi Satu-Satunya Lembaga Sertifikasi Halal di RI

Widya Michella 05/01/2022 21:05 WIB

Majelis Ulama Indonesia (MUI) kini tidak menjadi satu-satunya lembaga sertifikasi halal di Indonesia.

Kemenag Sebut MUI Bukan Lagi Satu-Satunya Lembaga Sertifikasi Halal di RI

IDXChannel - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag, Muhammad Aqil Irham menyampaikan Majelis Ulama Indonesia (MUI) kini tidak menjadi satu-satunya lembaga sertifikasi halal di Indonesia. Menurutnya ada tiga aktor utama dalam melayani proses sertifikasi halal yaitu BPJPH, LPH (Lembaga Pemeriksa Halal) dan MUI.

"Otoritas dipegang oleh MUI kini sudah mengalami transformasi ke BPJPH mengeluarkan sertifikat nya. Namun di dalam proses sertifikasi halal ini BPJPH bukan aktor tunggal dalam proses sertifikasi,"ujar Aqil dalam acara Kick Off Istiqlal Halal Expo 2022 & Press Conference Milad 44 Tahun Masjid Istiqlal," Rabu (05/1/2022).

Aqil mengatakan untuk kedepan pemerintah akan terus menambah lebih banyak LPH di seluruh Indonesia. Agar mendekatkan kelayakan LPH terhadap pelaku-pelaku usaha yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

"Tidak mungkin jumlah pelaku usaha yang berjumlah 64 juta itu hanya dilayani oleh LPH cuma 3. Oleh karena itu kita dorong supaya tumbuh LPH baru,"ujar dia.

Walaupun begitu, Aqil menyampaikan MUI yang melakukan sidang fatwa kehalalan sebuah produk yang telah diperiksa oleh auditor halal yang dimiliki oleh LPH. Setelah keluar penetapan halal dari MUI, maka sertifikat dapat dikeluarkan melalui BPJPH.

"BPJPH mengeluarkan sertifikat nya Alhamdulillah sekarang ini BPJPH sudah melakukan tandatangan sertifikat elektronik jadi sertifikat kita tidak tanda tangan basah. Kita tanda tangan sekali banyak dalam rangka memberikan kemudahan dan pelayanan lebih cepat kepada pelaku usaha," ucapnya.

Diketahui, Istiqlal Halal Expo 2022 merupakan persembahan dari Istiqlal global global fund (IGF) BPMI dengan mengusung tema "Becoming the biggest Halal Market". Acara ini akan diselenggarakan di area masjid Istiqlal pada 5 Januari-27 Februari 2022 dengan target pengunjung lebih dari 2.000 per hari dan menerapkan standar protokol kesehatan (prokes).

Istiqlal Halal Expo 2022 akan diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan diantaranya pameran produk halal, kajian Islam, workshop dan diskusi internasional, peresmian program halal Istiqlal, peresmian area produk halal, fashion show muslim, perlombaan keagamaan, bisnis forum, funbike serta kegiatan lainnya. 

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi suatu gerakan beli produk halal Indonesia untuk membangun kesadaran masyarakat untuk membeli produk yang sudah bersertifikasi halal dan membantu peningkatan income UMK halal serta mendukung program pemerintah dalam mendorong Indonesia menjadi produsen halal dunia.

(NDA)

SHARE