SYARIAH

Mudahkan Proses Pemeriksaan, Arab Saudi Berlakukan Visa Biometrik 

Widya Michella 10/03/2023 11:10 WIB

Indonesia dan Arab Saudi sepakat untuk menggunakan Aplikasi Visa Bio bagi seluruh jamaah haji Indonesia.

Mudahkan Proses Pemeriksaan, Arab Saudi Berlakukan Visa Biometrik (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indonesia dan Arab Saudi sepakat untuk menggunakan Aplikasi Visa Bio bagi seluruh jamaah haji Indonesia. Aplikasi ini digunakan dalam proses penerbitan visa melalui pendaftaran fitur biometrik wajah, sidik jari, serta fotokopi paspor.

Kesepakatan ini dihasilkan dalam pertemuan antara Tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag dengan delegasi Arab Saudi di Kantor Kedutaan Besar Arab Saudi di Kuningan, Jakarta, Kamis (9/3/2023). 

Delegasi ini terdiri atas perwakilan Kementerian Haji dan Umrah, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, General Authority of Civil Aviation (GACA), Wukala, serta tim Visa Bio dan tim Makkah Route. Mereka dipimpin oleh Abdurrahman Al Bijawi dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi. 

Dari Kemenag, hadir Dirjen PHU Hilman Latief. Ikut mendampingi Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab beserta jajarannya. Penggunaan aplikasi "Saudi Visa Bio" ini memungkinkan jemaah melakukan pendaftaran secara mandiri, tanpa perlu mengunjungi kedutaan dan konsulat Arab Saudi atau pusat penerbitan visa di Indonesia. Aplikasi "Saudi Visa Bio" ini sudah tersedia di playstore maupun app store.

"Penggunaan aplikasi 'Saudi Visa Bio' akan diterapkan pada seluruh jemaah haji  Indonesia tahun 1444 H/2023 M untuk memberikan kemudahan dan kecepatan pemeriksaan jemaah saat datang di bandara Arab Saudi,"ujar Hilman dalam keterangan nya, Jumat (10/3/2023) di Jakarta.

"Aplikasi ini dapat diunduh melalui gawai masing-masing jemaah dan seluruh identitas termasuk sidik jari dan wajah jemaah direkam pada aplikasi tersebut,"kata dia.

Selain itu dalam pertemuan ini dibahas juga tentang jadwal penerbangan haji. Pihak GACA Saudi sudah meminta Ditjen PHU dan maskapai tentang jadwal penerbangan haji.

"Jadwal sudah dibuat bersama antara Ditjen PHU dengan maskapai. Kami sepakat dalam sehari rata-rata sebanyak 17 kloter yang akan berangkat dari berbagai embarkasi ke Arab Saudi,"ujar Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab. 

(DES)

SHARE