Technology

Basmi Hoaks, China Tutup 100 Ribu Akun Media Sosial

Wahyu Dwi Anggoro 17/05/2023 14:26 WIB

China mengintensifkan upaya untuk membersihkan internet dari hoaks dan disinformasi.

Basmi Hoaks, China Tutup 100 Ribu Akun Media Sosial. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - China mengintensifkan upaya untuk membersihkan internet dari hoaks dan disinformasi. Pihak berwenang menutup lebih dari 100.000 akun online selama sebulan terakhir.

Cyberspace Administration of China (CAC) meluncurkan kampanye khusus untuk membersihkan dunia maya, dengan fokus pada akun media sosial yang menyebarkan "berita palsu" dan menyamar sebagai media milik pemerintah.

Regulator mengatakan telah menghapus 107.000 akun berita palsu dan 835.000 informasi berita palsu sejak 6 April.

Pembersihan dilakukan saat China dan negara-negara di seluruh dunia bergulat dengan gencarnya penyebaran berita palsu secara online.

CAC mengatakan pihaknya menemukan akun yang menyamar sebagai media berita otoritatif dengan memalsukan adegan studio berita dan meniru presenter berita profesional, menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menyesatkan publik.

"(CAC) akan mengawasi platform online untuk melindungi hak dan kepentingan pengguna internet untuk mendapatkan berita yang otoritatif dan benar," kata regulator.

CAC menambahkan bahwa pihaknya mendorong pengguna untuk memberikan informasi jika ada akun berita palsu.

Baru-baru ini, CAC bersumpah untuk menindak komentar online yang bertujuan merusak reputasi perusahaan dan pengusaha.

Teknologi AI generatif yang baru lahir seperti ChatGPT telah memunculkan tantangan baru. China baru-baru ini menangkap seorang pria di provinsi Gansu karena diduga menggunakan ChatGPT untuk membuat cerita palsu tentang kecelakaan kereta api. (WHY)

SHARE