IDXChannel - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur atau Bank Jatim (BJTM) mencetak kinerja positif dalam empat bulan pertama tahun ini (Januari-April 2025).
Salah satu bank daerah terbesar di Indonesia itu membukukan laba bersih Rp404 miliar hingga April 2025. Angka itu tumbuh 20,6 persen dibandingkan periode yang sama 2024 yang sebesar Rp335 miliar.
Dalam laporan publikasi bulanan Bank Jatim yang dikutip Minggu (29/6/2025), kenaikan laba itu sejalan dengan pendapatan bunga Bank Jatim yang sebesar Rp2,68 triliun, tumbuh 9,4 persen dari periode yang sama 2024 sebesar Rp2,45 triliun.
Pendapatan nonbunga yang mencakup komisi, provisi, fee, dan administrasi juga tumbuh 8,7 persen dari Rp218 miliar menjadi Rp237 miliar.
Namun, Bank Jatim masih menghadapi risiko kredit terkait dengan tingginya alokasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN). Hingga April 2025, beban impairment mencapai Rp527 miliar, meningkat sekitar 90 persen secara tahunan.