IDXChannel - Bank Indonesia (BI) menyampaikan sejumlah perkembangan indikator stabilitas nilai Rupiah. Hal itu berdasarkan kondisi perekonomian global dan domestik terkini.
"Untuk perkembangan nilai tukar di periode 4-7 Desember 2023, pada akhir hari Kamis, 7 Desember 2023, Rupiah ditutup pada level (bid) Rp15.510 per dolar AS/USD," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono di Jakarta, Jumat (8/12/2023).
Kemudian, yield Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun turun ke 6,57%. Indeks DXY menguat ke 103,54. Sementara itu, yield US Treasury (UST) 10 tahun turun ke level 4,150%.
"Pada pagi hari Jumat, 8 Desember 2023, Rupiah dibuka pada level (bid) Rp15.490 per USD dan yield SBN 10 tahun stabil ke 6,57%,"ucap Erwin.
Selanjutnya, terkait aliran modal asing di minggu I Desember 2023, premi CDS Indonesia 5 tahun per 7 Desember 2023 sebesar 74,46 bps, naik dibandingkan per 1 Desember 2023 sebesar 72,93 bps.