IDXChannel - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) memilih langkah konservatif dalam menyalurkan kredit di tengah tantangan likuiditas yang masih membayangi industri perbankan. Strateginya yaitu menjaga keseimbangan antara ekspansi dan risiko kredit.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan fokus utama perseroan pada kuartal I-2025 yaitu memperkuat likuiditas sembari tetap menjaga kualitas kredit. Strategi ini tercermin dari dominasi penyaluran kredit ke segmen korporasi berkualitas tinggi.
“BNI berfokus untuk memperkuat likuiditas dengan menyeimbangkan antara pertumbuhan kredit dan faktor risiko, hal ini terlihat dari kontribusi segmen korporasi berkualitas yang mendominasi penyaluran kredit pada kuartal I tahun ini,” ujar Okki dalam keterangannya, Rabu (30/4/2025).
Pada tiga bulan pertama tahun ini, BNI membukukan kredit sebesar Rp765,47 triliun atau tumbuh 10,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Dari total kredit itu, segmen korporasi menyumbang porsi terbesar yaitu 56,6 persen. Sementara itu, kredit konsumer berkontribusi 18,9 persen.