BSI Agen rata-rata adalah toko sembako dan toko pulsa. Artinya, peranan BSI Agen ini bisa diadopsi oleh banyak kalangan masyarakat. Anton menambahkan, untuk menjadi BSI Agen tentunya perseroan memiliki standar khusus untuk menjamin layanan yang diberikan adalah yang terbaik.
“Kami memiliki standar dan memberikan pembekalan ilmu yang cukup kepada calon agen agar sesuai standar layanan perseroan,” ujar Anton.
Seperti diketahui, agen laku pandai adalah program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk penyediaan layanan perbankan atau keuangan lainnya melalui kerja sama bank dengan pihak lain (agen bank). Kerja sama itu didukung dengan penggunaan sarana teknologi informasi.
Agen laku pandai hadir karena OJK dan industri perbankan berkomitmen mendukung terwujudnya inklusi keuangan. Hal ini mengacu pada aspirasi pemerintah Indonesia yang mencanangkan program Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) pada Juni 2012, satu program di antaranya adalah branchless banking melalui agen laku pandai.
Adapun untuk penyebaran kehadiran layanan BSI Agen, tahun ini perseroan menyasar wilayah-wilayah potensial. Salah satu caranya adalah melalui pembinaan UMKM potensial, warung kelontong, hingga komunitas atau ekosistem halal.