IDXChannel – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) menyebut, saat ini proporsi pekerja sektor informal telah mencapai 10 persen dari total nasabah kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi BTN.
Hal tersebut diungkap Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu di sela-sela Akad massal KPR dan penyerahan kunci rumah untuk 26.000 unit rumah subsidi bersama Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto Senin (29/9/2025).
Ke depan, BTN komitmen porsi ini akan terus meningkat. Adapun untuk mendukung pemenuhan kebutuhan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) dan pembiayaan subsidi melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk 26.000 unit rumah di seluruh Indonesia.
Akad massal tersebut melibatkan 41 bank penyalur FLPP, termasuk BTN yang merupakan mitra utama dengan pangsa pasar KPR Subsidi sebesar 80 persen secara nasional.
Sebanyak 200 debitur dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) hadir langsung di lokasi, sedangkan 25.800 debitur lainnya melakukan akad secara serentak di 100 titik pada 33 provinsi di seluruh Indonesia.