Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho mengatakan akad massal sebanyak 26.000 rumah merupakan inisiatif strategis untuk mengakselerasi penyaluran KPR FLPP.
BP Tapera sebagai mitra BTN mengapresiasi langkah pemerintah dan perseroan dalam mendukung program ini. “Program FLPP merupakan program perumahan yang paling diminati masyarakat, sehingga kami berterima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan tambahan kuota FLPP menjadi 350.000 unit tahun ini, serta bank-bank penyalur yang memungkinkan program ini dapat terlaksana,” ujar Heru.
Data BP Tapera menunjukkan, realisasi KPR FLPP telah mencapai 183.058 unit senilai Rp22,71 triliun yang disalurkan oleh 38 bank termasuk BTN, naik 20,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 151.902 unit.
(kunthi fahmar sandy)