Hingga kuartal III-2024, Citi Indonesia membukukan laba bersih sebesar Rp2,2 triliun. Angka ini meningkat 32 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Batara mengatakan peningkatan laba tersebut disebabkan oleh biaya operasional yang lebih efisien yang menghasilkan perbaikan Cost to Income Ratio (CIR) menjadi 41,9 persen dari 59,8 persen di tahun sebelumnya.
Kualitas aset Citi juga terjaga dengan baik meski rasio NPL gross berada di level 3,2 persen, naik dari kuartal III-2023 yang berada di level 3 persen. Sementara NPL nett berada di angka 0 persen karena semua risiko kredit masuk dalam pencadangan.
(Rahmat Fiansyah)