Febrina Ratna Iskana
IDXChannel - Citigroup sepakat menjual 25 persen saham di Grupo Financiero Banamex kepada perusahaan milik miliarder Meksiko Fernando Chico Pardo dan keluarganya. Salah satu upaya Citi untuk memuluskan rencana Banamex go public.
Penjualan saham setara USD2,28 miliar atau sekitar Rp38,41 triliun itu diperkirakan rampung pada paruh kedua 2026, ungkap bank tersebut dalam sebuah laporan keuangan.
Nilai kesepakatan Banamex mencapai USD9,12 miliar dengan nilai tukar mata uang asing saat ini. Citigroup membeli Banamex dalam kesepakatan senilai $12,5 miliar pada 2001, di mana seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan bahwa perusahaan tersebut memiliki lebih banyak bisnis daripada saat ini.
Kesepakatan ini terjadi setelah periode tiga tahun yang berat di mana bank tersebut kesulitan menemukan investor atau pihak pengakuisisi. Kesepakatan ini juga menandai langkah terbaru Citi dalam menarik diri dari Amerika Latin, tempat bank tersebut pernah menjadi pemain utama dalam perbankan ritel di Brasil, Argentina, dan Kolombia.
Penjualan saham terbaru ini memicu beban penurunan nilai goodwill—biasanya dicatat ketika aset dijual di bawah harga yang tercatat—sebesar USD726 juta untuk Citigroup, yang akan dicatat sebagai beban pada kuartal ketiga.
"Pasar berharap untuk melakukan divestasi sebanyak mungkin dengan valuasi yang layak. Ini cukup layak," kata analis di Morningstar Research Services, Suryansh Sharma, dikutip dari Reuters, Kamis (25/9/2025).
CEO Citigroup Jane Fraser mengatakan pihaknya sedang mengupayakan penawaran umum perdana Banamex untuk merealisasikan nilai penuhnya. Dia menambahkan bahwa waktunya bergantung pada persetujuan regulator dan kondisi pasar.
Banamex merupakan perbankan terakhir yang didivestasi oleh Citigroup dalam rencana perampingan yang diumumkan Fraser pada 2021 lalu. Saat itu, Citigroup berkomitmen untuk melakukan divestasi dari 14 pasar di Asia, Eropa, Timur Tengah, dan Meksiko.
Adapun Pardo, 73 tahun, akan menjadi ketua Grupo Financiero Banamex setelah penjualan. Manuel Romo akan tetap menjabat sebagai CEO Banamex.
"Investasi dari Fernando Chico Pardo, salah satu pemimpin bisnis paling dihormati di Meksiko, merupakan dukungan yang kuat atas kekuatan dan potensi Banamex," kata Fraser, dalam sebuah pernyataan.
Forbes menempatkan Pardo sebagai orang terkaya kedelapan di Meksiko pada bulan Mei, dan mencatat kekayaan bersihnya sebesar USD3,5 miliar per Rabu, didukung oleh saham mayoritasnya di Grupo Aeroportuario del Sureste (ASUR), sebuah operator bandara internasional.
Kariernya dimulai pada usia 27 tahun ketika ia mendirikan perusahaan pialang saham yang kemudian menjadi bagian dari Inbursa Financial Group milik Carlos Slim.
Pardo saat ini memimpin ASUR, yang mengoperasikan bandara di Meksiko, Kolombia, dan Puerto Riko serta memimpin perusahaan ekuitas swasta miliknya sendiri, Promecap. Portofolionya mencakup investasi signifikan dalam operasi pelabuhan dan properti hotel.
(Febrina Ratna Iskana)
