Hingga akhir 2022, aset Bank MAS telah mencapai Rp21,27 triliun dengan dana simpanan yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp17,50 triliun. Kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) mencapai 28,52% di atas level yang dipersyaratkan oleh regulator. Sedangkan untuk Rasio ROE mencapai 10,84%, ROA 1,86%, serta BOPO sebesar 69,60%.
Pada 2023, perseroan akan melanjutkan inovasi pengembangan digital banking untuk produk pinjaman dan simpanan, serta meningkatkan penyaluran kredit untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang terus membaik.
Perseroan juga akan membuka beberapa kantor cabang baru tahun ini sebagai upaya untuk bertumbuh secara hybrid, baik melalui digital banking maupun kantor cabang.
(FAY)