Evodis Aroma memiliki produk essential oil mulai dari Rp30 ribu sampai paling mahal senilai Rp200 ribu.
Dalam mendirikan Inovasi Aroma Indonesia, Willy mengaku tak langsung besar dan dikenal banyak orang. Awalnya, dia mengaku hanya meraup omzet dari awal merintis yakni Rp1-5 juta. Namun, seiring berkembangnya usaha wewangian ini bisa beromzet Rp20-50 juta per bulan.
Dengan dukungan BRI selama ini, Willy berharap bank pelat merah andalan UMKM ini akan terus memperbanyak acara seperti ini. Sehingga, para pelaku UMKM bisa menjajal pasar ekspor dan mengembangkan usahanya.
“Terima kasih BRI sudah membantu UMKM, harapan kami dari UMKM mungkin eventnya diperbanyak, dan juga kebutuhan kami selain sales BRI bisa membantu juga dalam pendanaan jadi buat bisnis kita bisa scale up dan bisa melakukan ekspor,” kata Willy.