IDXChannel - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) menargetkan kenaikan laba bersih, dana pihak ketiga (DPK), hingga perbaikan non performing loan di 2023.
Direktur Finance BTN Novry Rony Poetra mengatakan, sesuai dengan RBB dan RKB, laba bersih di 2023 akan pihaknya upayakan meningkat sekitar 10% year on year basis.
"Jadi kalau tahun lalu di sekitaran Rp3,04 triliun ya di tahun ini kami bisa expect kurang lebih Rp3,3 triliun," ujar Novry usai gelaran RUPST Bank BTN di Jakarta, Kamis (16/3/2023).
Adapun BTN membukukan laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp3,04 triliun. Dalam RUPST, pemegang saham menyetujui sebesar Rp609 miliar atau 20% dari laba bersih perseroan tahun buku 2022 dibagikan sebagai dividen. Dengan jumlah tersebut setiap pemegang saham akan memperoleh dividen tunai sebesar Rp43,394 per lembar saham.