sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Krom Bank (BBSI) Cetak Laba Bersih Rp35,33 Miliar di Kuartal I-2025

Banking editor Anggie Ariesta
20/05/2025 19:55 WIB
PT Krom Bank Indonesia Tbk (BBSI) membukukan laba bersih Rp35,33 miliar selama kuartal I-2025.
RUPST Krom Bank (BBSI) pada Selasa (20/5/2025) mengambil sejumlah keputusan strategis, termasuk alokasi laba bersih 2024 (ilustrasi). (Foto: Ist.)
RUPST Krom Bank (BBSI) pada Selasa (20/5/2025) mengambil sejumlah keputusan strategis, termasuk alokasi laba bersih 2024 (ilustrasi). (Foto: Ist.)

IDXChannel — PT Krom Bank Indonesia Tbk (BBSI) membukukan laba bersih Rp35,33 miliar selama kuartal I-2025. Angka tersebut naik 25,35 persen dibandingkan dengan Rp28,19 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, para pemegang saham menyetujui penggunaan seluruh laba bersih tahun buku 2024 sebesar Rp124 miliar untuk menambah saldo laba ditahan (retained earning) perseroan. Presiden Direktur Krom Bank, Anton Hermawan mengatakan, keputusan itu adalah pijakan strategis untuk pertumbuhan jangka panjang, terutama di tengah kondisi pasar keuangan yang penuh tantangan.

"Alokasi ini juga memberikan fleksibilitas untuk berinvestasi pada inovasi produk dan inisiatif baru, yang diharapkan dapat menarik lebih banyak nasabah dan meningkatkan pendapatan," ujar Anton dalam keterangannya, Selasa (20/5/2025).

Adapun pendapatan bunga bersih Krom Bank meningkat 125 persen secara year-on-year (yoy) menjadi Rp965 miliar pada 2024 dari Rp429 miliar pada 2023. Total aset juga naik signifikan 83 persen yoy menjadi Rp6,65 triliun pada 2024.

Sementara itu, penyaluran kredit Krom Bank tumbuh 131 persen yoy menjadi Rp4,25 triliun pada 2024 dari Rp1,83 triliun pada 2023. Pada kuartal I-2025, penyaluran kredit kembali tumbuh 17,7 persen secara year-to-date (ytd)

Untuk dana pihak ketiga (DPK) yang dikelola BBSI, nilainya meningkat hampir sembilan kali lipat menjadi Rp3,16 triliun yoy pada 2024 dari Rp348 miliar pada 2023. Pertumbuhan itu didorong oleh simpanan berbasis tabungan dan deposito.

Per 31 Maret 2025, DPK perseroan kembali tumbuh 44,7 persen ytd, mencapai Rp4,6 triliun. Capaian tersebut mencerminkan kepercayaan masyarakat yang meningkat terhadap Krom Bank. Produk deposito dengan imbal hasil hingga 8,75 persen per tahun turut berkontribusi pada capaian ini.

Meskipun agresif dalam ekspansi kredit, Krom Bank mampu menjaga rasio non-performing loan (NPL) gross tetap rendah di angka 2,82 persen pada kuartal I-2025, dengan loan to deposit ratio (LDR) tercatat sebesar 109,34 persen. Hal ini menunjukkan pengelolaan risiko yang terkontrol dan kondisi likuiditas yang memadai.

Selain itu, RUPST juga menyetujui penunjukan akuntan publik untuk audit laporan keuangan tahun buku 2025, penetapan gaji dan tunjangan direksi dan dewan komisaris untuk tahun buku 2025, serta persetujuan rencana aksi pemulihan (recovery plan) perseroan.

Untuk menjaga keberlanjutan kinerja positif, Krom Bank akan fokus menjaga daya saing suku bunga deposito dan tabungan, mengelola cost of fund secara efisien, memperkuat likuiditas, serta mendorong penyaluran kredit secara ketat dan prudent. 

Di saat yang sama, Krom Bank konsisten berinovasi melalui pengembangan fitur dan layanan berbasis teknologi, agar tetap relevan dengan kebutuhan dan preferensi nasabah yang terus berkembang.

(Ahmad Islamy Jamil)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement