Dari sisi kinerja keuangan, di 2024, Tugu Insurance telah melakukan upaya pengembangan bisnis di segmen non-captive, khususnya untuk bisnis BUMN yang mencatatkan premi bruto sebesar Rp1,3 triliun atau meningkat sebesar 107 persen secara YoY di September 2024.
Sedangkan untuk premi bruto non-captive bisnis lainnya tercatat sebesar Rp4,1 triliun atau meningkat sebesar 15 persen YoY.
Untuk captive bisnis Pertamina Group, premi bruto tercatat sebesar Rp1,4 triliun atau adanya peningkatan 15 persen secara YoY pada September 2024.
Dengan perolehan premi bruto tersebut, secara total premi bruto yang dimiliki perseroan hingga September 2024 tercatat sebesar Rp6,8 triliun atau meningkat 26 persen YoY.
Posisi keuangan perseroan juga masih kuat seiring dengan meningkatnya premi bruto tersebut. Di sisi lain, pendapatan premi neto juga mengalami peningkatan sebesar 20 persen dari Rp2,3 triliun di September 2023 menjadi Rp2,8 triliun di September 2024.
Total pendapatan tercatat sebesar Rp1,6 triliun di September 2024, atau meningkat 23 persen secara YoY. Peningkatan ini terutama didorong oleh peningkatan underwriting result dari Rp520 miliar di September 2023, menjadi Rp725 miliar di September 2024.