IDXChannel - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance meraup laba inti atau core net profit konsolidasi Rp706 miliar pada periode 2024 atau meningkat 62,7 persen dibandingkan setahun sebelumnya yang mencapai Rp434 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi Tugu Insurance 2024 yang dipublikasi Senin (3/3/2025), kenaikan laba inti TUGU ditopang oleh penghimpunan premi bruto yang meningkat 10,73 persen yoy menjadi Rp8,54 triliun.
Adapun pendapatan underwriting naik 13,8 persen yoy menjadi Rp2,97 triliun. Bila dirinci, kenaikan premi banyak disumbang oleh segmen properti dan kebakaran yang meningkat 38,2 persen yoy menjadi Rp3,81 triliun.
Segmen onshore juga melesat 395 persen yoy dengan nilai Rp338,76 miliar. Selain pendapatan underwriting, TUGU juga mencatat kenaikan pendapatan usaha lainnya sebesar 29,28 persen yoy menjadi Rp 519,85 miliar.
Adapun pendapatan investasi terkoreksi 23,55 persen yoy menjadi Rp443 miliar. Dari sisi beban, pengeluaran tidak sebesar dari sisi pendapatan. Total beban klaim netto tumbuh 7,15 persen yoy menjadi Rp2,05 triliun, sementara beban usaha malah turun 6,41 persen yoy menjadi Rp 760,12 miliar.