IDXChannel - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk optimistis portofolio tetap sehat jika berhadapan dengan resesi ekonomi. Mandiri telah melakukan stress testing analysis sebagai salah satu skenario untuk menghadapi dampak kenaikan suku bunga dan pelemahan rupiah.
“Hasilnya menunjukkan bahwa portofolio Bank Mandiri dalam kondisi sehat walaupun nantinya terjadi pemburukan aset kondisi makro ekonomi kelambatan pertumbuhan ekonomi, koreksi harga komoditas, pelemahan rupiah dan skenario lainnya,” ujar Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri Ahmad Siddik Badruddin dalam konferensi pers paparan kinerja Bank Mandiri, Rabu (26/10/2022).
Menurut Siddik, hasil simulasi dan modelling menunjukkan kualitas portofolio kredit Bank Mandiri masih terjaga, di mana kondisi kredit macet (non performing loan) atau NPL, likuiditas dan permodalan disimulasikan masih mencukupi di atas persyaratan regulasi.
“Kami telah memiliki serangkaian contingency plan dan action plan sebagai langkah dari risk mitigation pengelolaan kredit maupun pengelolaan permodalan apabila kondisi stress tersebut benar terjadi,” imbuh Siddik.