Dian Kusumo Hapsari
IDXChannel - The People’s Bank of China (PBOC) berpotensi mendapatkan kelonggaran yang selama ini diharapkannya dari pasar keuangan global, semakin mendekatkan dosis stimulus moneter yang telah lama dinantikan oleh para investor dan pedagang.
Langkah tak terduga oleh bank sentral China dua minggu lalu untuk menurunkan suku bunga mungkin hanyalah permulaan dari apa yang sekarang dikatakan oleh beberapa ekonom yang dapat menjadi rangkaian dari tiga pemangkasan total pada tahun 2024--pelonggaran dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa tahun terakhir.
Gamechanger potensial adalah kemungkinan penurunan suku bunga yang lebih agresif oleh Federal Reserve AS karena ketakutan akan resesi mengintai pasar.
"Ruang PBOC untuk menurunkan suku bunga lebih besar sekarang" mengingat para trader memperkirakan akan ada lebih banyak pemangkasan suku bunga oleh the Fed, kata Xu Yongbin, co-chief investment officer di U-Shine Private Equity FD Mgt Co. "Saya perkirakan PBOC setidaknya akan memangkas suku bunga satu atau dua kali tahun ini, dan bergantung pada kondisi ekonomi, PBOC dapat memangkasnya paling cepat pada September."
Para pembuat kebijakan China telah bertarung selama satu tahun untuk mempertahankan nilai tukar yuan dengan mempertahankan suku bunga dalam negeri, sambil menunggu the Fed menurunkan suku bunga dari level tertinggi dalam dua dekade terakhir. Perbedaan suku bunga yang lebih lebar antara AS dan China dapat mengancam memperdalam arus keluar modal dan melemahkan mata uang lokal.
