"Kita juga sudah men-deliver smart branch yang dilayani dengan teknologi, dan kita juga lengkapi dengan perbaikan di belakang dengan transformasi," kata Darmawan.
Darmawan menegaskan, pertumbuhan bisnis juga terlihat bahwa secara pengguna dari superapps Livin' atau super platform Kopra, begitu juga volume transaksi di cabang tetap naik. Walaupun jumlah nasabah yang datang ke cabang semakin hari semakin berkurang.
"Ini menunjukkan bahwa transformasi secara digital bank mandiri sudah berjalan baik sesuai dengan gaya hidup masyarakat di urban," pungkas Darmawan.
Bank Mandiri dalam memberikan dampak kepada masyarakat urban juga dilakukan dengan melakukan pemberdayaan di masyarakat, seperti dalam program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Bank Mandiri yang berfokus pada peningkatan kemandirian masyarakat seperti pelatihan kewirausahaan masyarakat lewat program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) serta program pengembangan kewirausahaan yang dikhususkan kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) di mancanegara, dalam program Mandiri Sahabatku.
(YNA)