Secara total, pendapatan operasional mencapai Rp26,2 triliun atau naik 7% YoY pada kuartal I 2024. Rasio cost to income terjaga di level 32,4%.
Di samping itu, seiring dengan meningkatnya kualitas aset, biaya provisi BCA turun 29,8% YoY, sehingga turut berkontribusi bagi pertumbuhan laba BCA.
Adapun laba bersih BCA dan entitas anak tumbuh 11,7% YoY hingga Rp12,9 triliun pada kuartal I 2024. Pertumbuhan ini ditopang ekspansi pembiayaan yang disalurkan, perbaikan kualitas pinjaman secara konsisten, serta peningkatan volume transaksi dan pendanaan.
(SLF)