IDXChannel - Kementerian Investasi melaporkan selama 10 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), investasi yang paling banyak masuk ke Indonesia ada di sektor infrastruktur dan jasa.
Menteri Investasi Rosan Roeslani mengatakan investasi ke sektor infrastruktur dan jasa bahkan lebih tinggi ketimbang investasi ke sektor manufaktur dan primer. Lebih rinci, investasi ke sektor infrastruktur dan jasa sebesar Rp3.665,1 triliun.
Kemudian disusul sektor manufaktur dengan total investasi yang masuk selama 10 tahun terakhir sebanyak Rp3.202,5 triliun. Sedangkan total investasi yang masuk ke sektor primer sebesar Rp1.375 triliun.
"Kalau kita lihat realisasi investasi Kuartal III-2024 totalnya Rp431,48 triliun, itu kue paling besar ada di infrastruktur dan jasa, baru manufaktur, dan primer," kata Rosan dalam konferensi pers realisasi investasi kuartal III-2024, Selasa (15/10/2024).
Rosan mengatakan investasi di sektor manufaktur terus bertumbuh setiap tahunnya. Pertumbuhan mulai terasa sejak 2020, alias ketika program hilirisasi mulai dijalankan oleh pemerintah.
"Memang kalau kita lihat pertumbuhan dari sektor manufaktur selama 10 tahun terakhir itu 15,5 persen. Memang primer yang perlu kita dorong lagi agar meningkat ke depannya," kata Rosan.