- Pemerataan Hasil Produksi
Hasil produksi dapat dinikmati secara merata karena negara bertanggung jawab penuh atas kegiatan perekonomian.
- Pengendalian Harga dan Pengawasan Pemerintah
Mudah melakukan pengendalian harga dan pengawasan pemerintah dalam kegiatan perekonomian.
Kekurangan
- Monopoli Pemerintah
Sering terjadi monopoli oleh pemerintah yang merugikan masyarakat.
- Pembatasan Hak Milik Perorangan
Hak milik perorangan sangat dibatasi dan rakyat kurang memiliki pilihan.
- Keterbatasan Inisiatif dan Kreativitas
Potensi dan daya kreasi tidak berkembang karena inisiatif rakyat dibatasi.
- Ketidakbebasan Individu
Tidak terdapat kebebasan individu dalam memanfaatkan sumber daya secara langsung tanpa seizin pemerintah.
Contoh dan Tokoh Sistem Ekonomi Komando
Menurut Dr. Nihyatul Masykuroh, MSi, sistem ekonomi komando juga dikenal sebagai sistem ekonomi sosialis. Dasar pemikiran sistem ini didasarkan pada pemikiran Karl Marx (1818-1883), yang melihat adanya perbedaan kelas sosial.
Contoh negara yang pernah menerapkan sistem ekonomi komando adalah Uni Soviet (saat ini telah bubar), China pada masa Mao Zedong, Korea Utara di bawah kepemimpinan Kim Jong Un, dan beberapa negara Eropa Timur. Namun, pada kenyataannya, saat ini tidak ada negara di dunia yang menganut sistem ekonomi komando secara murni.
Itulah penjelasan mengenai ciri ciri sistem ekonomi komando. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. (MYY)