sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ada Ancaman Resesi, Ini Pesan JK ke Pengusaha

Economics editor Agung Bakti Sarasa
21/01/2023 20:00 WIB
Mantan Wakil Presiden sekaligus pengusaha senior Jusuf Kalla (JK) meminta para pengusaha tidak khawatir dalam menghadapi ancaman resesi ekonomi 2023.
Ada Ancaman Resesi, Ini Pesan JK ke Pengusaha (FOTO: MNC Media)
Ada Ancaman Resesi, Ini Pesan JK ke Pengusaha (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Mantan Wakil Presiden sekaligus pengusaha senior Jusuf Kalla (JK) meminta para pengusaha tidak khawatir dalam menghadapi ancaman resesi ekonomi 2023 yang akan melanda banyak negara.

"Jangan takut dan harus tetap optimis. Saya selalu mengingatkan agar jangan terlalu banyak khawatir nanti malah membuat yang lain takut dan tidak punya spirit untuk maju," ucap Jusuf Kalla saat menghadiri Pesta Wirausaha Nasional 2023 'Recover and Grow Together', di Youth Centre Sport Arcamanik Bandung, Sabtu (21/1/2023).

Jusuf Kalla menilai, pengusaha muda saat ini memiliki kelebihan pada pendidikan yang lebih tinggi, penguasaan teknologi canggih, serta pengetahuan yang lebih luas dibandingkan para pengusaha senior.

"Pengusaha sekarang khususnya generasi muda punya modal pengetahuan, banyak yang lulusan perguruan tinggi. Hanya perlu melakukan nilai tambah dari sebuah inovasi dan pengetahuan dengan semangat untuk maju," katanya.

Senada dengan Jusuf Kalla, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut, iklim investasi Jabar yang kondusif bisa dimanfaatkan penuh oleh para pengusaha dalam membangun serta meningkatkan bisnis.

Ridwan Kamil mengatakan, Jabar mempunyai infrastruktur paling mumpuni secara nasional berkat kehadiran jalan tol, pelabuhan, kereta cepat, dan bandara udara.

Selain jadi rumah industri nasional, lanjut Ridwan Kamil, ekonomi Jabar juga tumbuh berkat pembangunan di desa melalui program Desa Digital, Petani Milenial sehingga jumlah desa miskin turun dari 1.000 pada 2018 menjadi nol pada 2022.

"Ekonomi Jabar sedang keren, inflasinya juga terjaga dengan baik. Jabar menerapkan rumus ekonomi Pancasila, orang kaya semakin banyak sehingga orang miskin bisa dibawa," terangnya. (RRD)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement