sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Airlangga Yakin Ekonomi Makin Moncer di Semester II-2025 dan Tahun Depan, Ini Pendorongnya

Economics editor Nia Deviyana
15/08/2025 19:30 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto optimistis ekonomi Indonesia semakin membaik di Semester II-2025 dan 2026.
Airlangga Yakin Ekonomi Makin Moncer di Semester II-2025 dan Tahun Depan, Ini Pendorongnya. Foto: iNews Media Group.
Airlangga Yakin Ekonomi Makin Moncer di Semester II-2025 dan Tahun Depan, Ini Pendorongnya. Foto: iNews Media Group.

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto optimistis ekonomi Indonesia semakin membaik di Semester II-2025 dan 2026. Hal tersebut tercermin dari beberapa indikator pendukung.

Pertama, tercermin dari investasi barang modal di Semester I-2025 yang mencapai Rp924 triliun atau naik 32 persen dari tahun lalu. 

"Begitu juga dengan belanja pemerintah yang tumbuh 17,94 persen secara tahunan pada Semester I-2025, akan mendorong produksi pada Semester II hingga tahun depan," ujar Airlangga dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan 2026, Jumat (15/8/2025).

Kemudian, telah digelontorkan stimulus ekonomi stimulus ekonomi Semester I-2025 sebesar Rp61 triliun yang dinilai terbukti memberi dampak pada pertumbuhan ekonomi. Adapun stimulus ekonomi akan dilanjutkan pada semester II-2025.

Deregulasi juga dilakukan, misalnya terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko terkait OSS serta Revisi Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Hal ini diharapkan membawa angin segar bagi investor.

Kemudian, perbaikan daya saing untuk pemanfaatan berbagai kerja sama perdagangan dan investasi, termasuk IEU CEPA tahun depan

Airlangga melanjutkan, APBN 2026 dieksekusi sejak awal tahun, lebih cepat dibanding 2025, sehingga mendorong akselerasi ekonomi lebih dini.

"Dan Pak Presiden berharap bahwa Danantara di semester II dan tahun depan akan lebih terakselerasi," kata Airlangga.

(NIA DEVIYANA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement